Selasa, 29 Januari 2013

Do'aku


Demi langit yang birunya membumi, Engkaulah Allah yang Maha segalanya. Pemilik segala nyawa, pemilik segala hati-hati kami. Hati-hati yang berhimpun di jalanMu, bahkan juga hati-hati kami yang sering lalai dan futur melanggar syariatMu.

Demi dedaunan yang menghijau, Engkaulah Maha pembuat segala keputusan. Keputusan-keputusan dari rencana kami yang terjadi maupun yang masih Engkau tunda. KeputusanMu yang kadang kami ingkari kebenarannya, yang sering kami dustai maknanya…

Ya Robbi…Tuhan yang Maha pemberi nikmat. Tak terhitung nikmat dan anugrah yang Engkau berikan kepada hamba. Tak sebanding dengan rasa syukur yang tiap hari kupanjatkan. Tak mampu terbayar dengan ibadah yang hamba lakukan sepanjang hidup…

Ya Robb….ketika hamba mengingat dosa-dosa hamba, tak pelak rasa malu, gelisah, gundah menyelimuti. Ingin rasanya lari dari segala semua RahmatMu… ingin aku kembali terlahir menjadi manusia suci, memulai semuanya dari awal. Tak ingin kubuat noda di lembaran kertas putih yang Kau berikan. Ya Robbi…aku butuh tuntunanMu..kini, esok dan selamanya.

Ya Robbi…benar adanya, anugrah terbesar dalam hidup hamba adalah ketika hamba mengenali, menyadari dan meyakini bahwa Allah, Engkau adalah Tuhanku. Allah lah penciptaku. Tidak ada anugrah lain yang mampu menandinginya.

Kadang terpikir oleh hamba, bila Tuhan hamba bukan Engkau. Mungkin berjuta-juta aib hamba telah terpampang jelas di tiap langakh hamba. Mungkin Tumpukan dosa hamba telah membuat diri hamba menjadi bau busuk yang menyengat. Mungkin hamba sudah tak mampu berjalan di bumi dan menatap dunia. Mungkin hamba sudah tak lagi mampu menikmati udara segar yang Kau berikan secara gratis. Mungkin hamba tak mampu lagi bercengkrama dengan sahabat-sahabat hamba. Mungkin juga hamba sudah tak mampu lagi tersenyum, bahagia bersama orang-orang tercinta. Atau bahkan hamba juga tak mampu lagi bersedih dan merasakan kesdihan. Mungkin hamba akan terlempar jauh dalam pengasingan. Namun tidak demikian adanya ya Allah… karena Engkau Tuhanku maka hamba masih mampu menikmati dunia dengan sesuka hati hamba. Engkau masih menguji hamba dengan kesenangan yang tiada tepinya. Engkau masih mengajari hamba bagaimana caranya hidup yang baik, hidup menjadi orang yang bertaqwa dan setulusnya beriman kepadaMu.

Ya Robbi…..aku sedang merinduMu…. Aku sedang merindu bagaimana aku mencintaiMu. Aku rindu berdua denganMu dalam gelapnya malam panjang, menepiskan kekhusukanku dalam bermimpi. Aku rindu bersholawat untuk kekasihMu. Aku rindu menangis dalam balutan ketaatan terhadapMu. Aku rindu akan ketawadhuan mengharap RidhoMu. Aku rindu merindu surgaMu yang Engkau janjikan. Aku rindu ya Robb.... sungguh aku rindu. Aku hanya ingin kembali padaMu.

Tuntunlah hamba ya Robbi….Istiqomahkanlah hamba…..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar